Mutiara dalam kata
by Elizabeth Bronk
(sebuah kutipan dari Novel “The Girls of Riyadh” karya Rajaa Al Sanea, halaman 70-71)
seberapa besar kumencintainya
izinkan aku menggambar bilangannya untukmu
cintaku sebanyak bilangan nafas dan sejauh kaki melangkah
cintaku memenuhi hari-hari
aku mengejarnya karena kewajiban dan tugasku adalah memberi cinta
-seperti laki-laki yang selalu mengejar perempuan untuk mengambil haknya-
kutuluskan cinta putih seputih dan sesuci hamba Tuhan dengan shalatnya
kusenandungkan kesetiaan dan cinta yang selalu pasang
kusematkan kepercayaan dan iman masa kecil; biru dan lugu
kepada orang-orang suci yang beranjak pergi
membawa air mata dan senyumku
bila kelak Tuhan menghendaki
cintaku kan lebih suci setelah aku mati
cintaku kan lebih agung setelah nyawaku terapung
cintaku kan lebih subur saat jasad telah lelap di liang kubur